Dlingo – Tradisi adat kembali digelar masyarakat di Kalurahan Budaya Muntuk, Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul. Selasa (9/9/2025) pukul 09.00 WIB, warga Padukuhan Gunung Cilik melaksanakan Upacara Adat Gumbregan, sebuah tradisi turun-temurun yang bertujuan mendoakan hewan peliharaan seperti sapi dan kambing agar senantiasa sehat serta menjadi sumber mata pencaharian yang membawa berkah bagi masyarakat.
Kegiatan adat ini berlangsung khidmat dengan melibatkan warga sekitar yang masih setia menjaga kelestarian tradisi. Melalui doa dan simbolisasi ritual, warga berharap kesehatan ternak dapat terjaga sehingga dapat terus menjadi penopang ekonomi keluarga.
Upacara adat Gumbregan di Padukuhan Gunung Cilik tersebut difasilitasi oleh Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kabupaten Bantul melalui dukungan dana keistimewaan tahun anggaran 2025.
Hadir dalam kesempatan itu, Plt. Sekretaris Dinas Kebudayaan Bantul, Purwanto, S.Pd., M.Si. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada masyarakat Muntuk yang terus menjaga kelestarian adat dan budaya.
“Kami memberikan penghargaan sebesar-besarnya kepada masyarakat Kalurahan Muntuk yang konsisten melestarikan tradisi Gumbregan ini. Selain sebagai warisan budaya, tradisi ini juga menjadi sarana doa dan harapan agar ternak warga tetap sehat dan menjadi sumber rezeki,” ungkapnya.
Dengan terselenggaranya upacara adat ini, diharapkan nilai-nilai kearifan lokal dapat terus hidup di tengah masyarakat sekaligus memperkuat identitas Bantul sebagai bumi kaya budaya.