Dlingo – Suasana hangat dan meriah menyelimuti kawasan obyek wisata Watu Goyang, Padukuhan Cempluk, Mangunan, Dlingo, Bantul, pada Sabtu malam (6/9/2025). Dalam rangkaian acara Merti Dusun Cempluk, kelompok ibu-ibu PKK Padukuhan Cempluk sukses menampilkan pementasan seni karawitan yang memukau para pengunjung dan warga setempat.
Pementasan karawitan ini menjadi salah satu sajian budaya yang paling dinantikan dalam rangkaian acara Merti Dusun, sebuah tradisi tahunan yang bertujuan untuk melestarikan budaya serta mempererat tali silaturahmi antarwarga. Penampilan ibu-ibu PKK tersebut tidak hanya menampilkan keahlian dalam memainkan gamelan, tetapi juga memperlihatkan dedikasi mereka dalam melestarikan seni tradisional Jawa.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kabupaten Bantul melalui program fasilitasi kesenian yang didanai oleh Dana Keistimewaan DIY Tahun Anggaran 2025. Bantuan ini digunakan untuk mendukung pelaksanaan pementasan dan termasuk penyediaan perlengkapan.
Parjono, selaku Dukuh Cempluk, menyampaikan apresiasinya kepada pihak Dinas Kebudayaan Bantul.
"Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Dinas Kebudayaan Bantul yang telah memberikan fasilitasi dalam pementasan karawitan ibu-ibu PKK Cempluk. Dukungan ini sangat berarti bagi pelestarian budaya lokal dan pemberdayaan masyarakat kami, khususnya kaum ibu," ungkap Parjono.
Merti Dusun Padukuhan Cempluk sendiri diisi dengan berbagai kegiatan budaya dan sosial, mulai dari kirab budaya, kenduri bersama, hingga pertunjukan kesenian tradisional seperti karawitan. Kehadiran pementasan ibu-ibu PKK menjadi simbol keterlibatan aktif perempuan dalam kegiatan pelestarian budaya di tingkat dusun.
Dengan adanya kegiatan ini, masyarakat berharap agar tradisi dan seni lokal seperti karawitan tetap hidup dan diteruskan kepada generasi muda, serta menjadi daya tarik tersendiri bagi sektor wisata budaya di Bantul.