Sabtu (31/08/24), Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kabupaten Bantul melalui Bidang Adat, Tradisi, Lembaga Budaya dan Seni, melakukan Misi Kebudayaan pada acara Ngawi Specta Carnival Tahun 2024. Acara ini dilaksanakan di Ngawi dengan rute dari area Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Ngawi hingga Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngawi.
Specta Carnival ini menjadi ajang yang tidak hanya menonjolkan kekayaan budaya Ngawi, tetapi juga mengajak seluruh masyarakat untuk lebih sadar akan pentingnya menjaga keberlanjutan, khususnya dalam sektor pangan (https://ngawi.ngawikab.go.id/).

Kabupaten Bantul menampilkan Tari Dewi Sri. Tari ini merupakan representasi dari Tanah yang subur menjadikan kabupaten Bantul sebagai wilayah agraris di Daerah Istimewa Yogyakarta. Wilayah agraris yang identik dengan pertanian menginspirasi karya ini. Aktifitas para petani serta segala aktifitas makhluk hidup dan benda lain di persawahan diekspresikan dalam sebuah karya. Petani, Kerbau, Burung-burung, Orang-orangan Sawah berinteraksi menjadi satu kesatuan yang harmonis. Karya ini tidak disajikan secara naratif dan realis namun dire-interpretasi melalui imajinasi fantasi yang mengambil esensi keberadaan makhluk dan benda yang ada di area persawahan. Mereka bergerak bersinergi mewujudkan sebuah wilayah yang subur, makmur, gemah ripah loh jinawi.

Penata dari SMKN 1 Kasihan Bantul :
Penata Tari : Antar Asmoro Tejo, M.Sn
Penata Iringan : Budi Purnomo
Penata Rias Busana : Dian Wulansari, S.Sn

Tari Dewi Sri sukses menyemarakkan Ngawi Spectra Carnival Tahun 2024.