Yogyakarta – Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kabupaten Bantul turut serta mengirimkan personil dalam rangka pelaksanaan kegiatan Upacara Penerimaan Pareden (Ubo Rampe) Hajad Dalem Garebeg Mulud Tahun Dal 1959/2025 di Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat, pada Jum’at, 5 September 2025.
Pengiriman personil ini merupakan bentuk dukungan sekaligus partisipasi aktif Pemerintah Kabupaten Bantul melalui Dinas Kebudayaan, guna menjaga kelestarian tradisi dan adat budaya yang telah berlangsung turun-temurun di lingkungan Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat.
Kegiatan Garebeg Mulud sendiri merupakan salah satu upacara adat yang sarat makna, sebagai wujud syukur dan penghormatan atas peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Dalam prosesi ini, disiapkan berbagai ubo rampe dan pareden yang akan dihaturkan oleh pihak Karaton kepada masyarakat sebagai simbol kesejahteraan dan kemakmuran bersama.
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul menyampaikan bahwa keterlibatan personil Bantul dalam kegiatan budaya tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah daerah dengan Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat dalam menjaga warisan budaya adiluhung.
“Partisipasi ini adalah upaya kami untuk terus mendukung pelestarian budaya Jawa, sekaligus mempererat hubungan antara masyarakat Bantul dengan Karaton yang selama ini menjadi pusat kebudayaan Yogyakarta,” ungkapnya.
Dengan turut sertanya personil dari Bantul, diharapkan masyarakat semakin mengenal dan menghargai tradisi Garebeg Mulud sebagai salah satu warisan budaya yang patut dilestarikan, tidak hanya sebagai prosesi adat, tetapi juga sebagai sarana memperkuat identitas dan jati diri bangsa.
